"Penggunaan Teknologi Informasi dalam E-Business"

Contoh Implementasi pada salah satu perusahaan :

I.  Impementasi Sistem Informasi Pada Perusahaan PT Go-Jek Indonesia Beserta Kelemahannya.
PT Go-Jek Indonesia pertama kali didirikan oleh Nadiem Makarim pada tahun 2010. GoJek adalah perusahaan berjiwa sosial yang memimpin revolusi industri transportasi ojek. GoJek bermitra dengan para pengendara ojek berpengalaman dan menjadi solusi utama dalam pengiriman barang, pesan antar makanan, berbelanja maupun berpergian ditengah kemacetan. Sistem pemesanan pada GoJek melalui aplikasi online yang sudah tersedia di playstore maupun AppStore. Untuk pembayaran, GoJek memiliki 2 cara yaitu cash atau cashless yang disebut dengan Go-pay dan dapat digunakan untuk membayar semua jenis layanan.
 Berikut Sistem Informasi Untuk Operasi Bisnis PT Go-Jek Indonesia :
1.      Transaction Processing System
Transaction processing system (TPS) mencatat dan memproses data hasil dari transaksi bisnis, seperti penjualan, pembelian dan perubahan persediaan. TPS menghasilkan berbagai informasi produk untuk penggunaan internalmapun eksternal.
Implementasi :
Sistem pembayaran Gojek termasuk kedalam Transaction Processing System, dimana sistem informasi berfungsi sebagai pengatur alur keluar masuknya transaksi yang terjadi di gojek. Transaksi disini termasuk dalam perhitungan biaya perjalanan, penambaha gojek kredit apabila pelanggan menambah jumlah depositnya dan juga pengurangan jumlah kredit karena digunakan untuk membayar layanan GoJek. Book order juga termasuk TPS, karena didalamnya terdapat pengumpulan informasi dari user seperti penentuan lokasi awal, tujuan dan form lainnya.
2.      Process Control System
Process control system (PCS) merupakan karakteristik dari sistem informasi yang menjaga proses kegiatan bisnis. Kegiatan bisnis yang berjalan harus sesuai prosedur dan harus sesuai dengan langkah-langkah yang telah ditetapkan dari awal.
Implementasi :
Semua proses pemesanan atau booking merupakan bagian dari sistem informasi dimana langkah yang dilakukan bertahap sesuai dengan SOP yang telah ditentukan. ini merupakan fungsi dari Process Contorl System.
3.      Enterprise Collaboration System
Enterprise collaboration system (ECS) merupakan sistem informasi lintas fungsional untuk meningkatkan komunikasi, koordinasi dan kolaborasi diantara anggota dari operasi bisnis. Sistem ini juga digunakan untuk keperluan koordinasi dan pertukaran informasi di internal perusahaan maupun dengan customer.
Implementasi :
Untuk memudahkan koordinasi dan pertukaran informasi pada internal perusahaan, Gojek menghubungkan seluruh cabang diberbagai daerah kedalam suatu jaringan. Sedangkan untuk menciptakan kenyamana customer sendiri, Gojek memberikan informasi mengenai driver atau suksesor layanan lainnya, baik nama, foto, begitu pula sebaliknya, driver mengetahui nama serta No HP Customer, sehingga customer dan driver bisa berkomunikasi secara langsung.

Berikut Sistem Informasi untuk Pengambilan Keputusan Manajemen :
1.         Management Information System
Management Information System (MIS) yaitu menyediakan laporan informasi bagi pihak manajemen. MIS dihasilakan dari data yang dihimpun dari operasi bisnis. MIS menyajikan informasi yang detail dan rangkuman informasi pilihan. MIS berguna untuk efesiensi operasional.
Implementasi :
Laporan data, Monitoring layanan dan customer relationship management adalah bentuk sistem informasi  pada GoJek yang memudahkan pihak manajemen mendapatkan data khusus, misal statistik dan data pemesanan, transaksi dari user ataupun kinerja dari driver atau suksesor layanan lainnya.
2.      Decision Support System
Decision support system (DSS) merupakan langkah selanjutnya dari MIS dan TPS. DSS merupakan sistem informasi yang menggunakan model keputsan data khusus untuk membantu proses pengambilan keputusan bagi manajemen. Gunanya untuk mendukung pihak manajemen untuk memecahkan masalah tertentu dengan tepat.
Implementasi :
Data khusus dalam sistem informasi yang didapat dari pengumpulan data sebelumnya menjadi acuan manajer GoJek sebagai bahan keputusan untuk memusatkan atau mengekspansi usaha, penentuan dan rekruitmen driver atau suksesor layanan baru, serta pengembangan layanan.
3.         Excecutive Information System
Excecutive information system (EIS) merupakan tipe sistem informasi yang sesuai untuk kebutuhan informasi bagi manajemen eksekutif. Tujannya menyediakan informasi dengan akses yang mudah dan cepat, tentang informasi selektif faktor-faktor kunci dalam menjalankan tujuan strategis perusahaan bagi manajemen eksekutif. Kemudian memberikan kebijakan perusahaan secara umum atau kebijakan yang diperuntukan pada level dibawah, yang kemudian akan diterjemahkan lebih spesifik oleh level dibawahnya dalam sistem informasi.
Implementasi :
Dalam EIS, eksekutif GoJek memanfaatkan sistem informasi untuk menentukan kebijakan bagi peningkatan keseluruhan perusahaan, seperti penawaran saham perdana atau IPO agar potensi lebih cepat, menjalin kerjasama dengan perusahaan lainnya, serta menganalisa kompetitor dan membuat kebijakan agar dapat bersaing.
Dalam Memberikan Layanan, Go-Jek Memanfaatkan Teknologi Informasi, antara lain :
1)      Teknologi End User
·         Aplikasi Smartphone Android
·         Aplikasi Smartphone IOS
2)      Teknologi Database
·         Cloud Computing
·         Smartphone Storage
3)      API (Application Programming Interface)
·         Google Maps
·         Google Place
Beberapa Kelemahan Yang Masih Ada Dalam Sistem Informasi Gojek :
a.       Server Error saat memesan ojek dan tidak ada respon dari aplikasinya karena overload nya server dari aplikasi gojek, akibat tidak bisa menmpung banyaknya user dan driver terutama pada jam sibuk.
b.      Tidak bisa pindah lokasi tujuan, ketika di tengah perjalanan ada perubahan rencana maka customer tidak bisa meminta driver untuk merubah arah tujuan.
c.       Tidak bisa langsung memilih driver yang terdekat dengan posisi penjemputan sehingga membuat customer menunggu terlalu lama.
d.      Kurangnya sistem untuk mendeteksi kecurangan. Misalnya adanya penumpang fiktif dimana driver Go-Jek berpura-pura memesan layanan sekaligs berperan sebagai driver yang menerima order tersebut.
e.       Sistem keamanan yang kurang, adanya oknm-oknum yang meretas akun gojek melalui pin pelanggan untuk mengurangi saldo deposit pelanggan. Menggunakan atas nama gojek dengan iming-iming memenangkan hadiah sehingga customer harus memberikan pin akun gojeknya.

Kelebihan Sistem Informasi Manajemen
Didalam sebuah Sistem Informasi Manajemen terdapat kelebihan-kelebihan yaitu terdiri dari:
1.  Meningkatkan efisiensi operasional Investasi di dalam teknologi sistem informasi dapat menolong operasi perusahaan menjadi lebih efisien. Efisiensi operasional membuat perusahaan dapat menjalankan strategi keunggulan biaya (low-cost leadership). Dengan menanamkan investasi pada teknologi system informasi, perusahaan juga dapat menanamkan rintangan untuk memasuki industri tersebut (barriers to entry) dengan jalan meningkatkan besarnya investasi atau kerumitan teknologi yang diperlukan untuk memasuki persaingan pasar. Selain itu, cara lain yang dapat ditempuh adalah mengikat (lock in) konsumen dan pemasok dengan cara membangun hubungan baru yang lebih bernilai dengan mereka.
2. Memperkenalkan inovasi dalam bisnis Penggunaan ATM (automated teller machine) dalam perbankan merupakan contoh yang baik dari inovasi teknologi sistem informasi. Dengan adanyaATM, bank-bank besar dapat memperoleh keuntungan strategis melebihi pesaing mereka yang berlangsung beberapa tahun. Penekanan utama dalam sistem informasi strategis adalah membangun biaya pertukaran(switching costs) ke dalam hubungan antara perusahaan dengan konsumen atau pemasoknya. Sebuah contoh yang bagus dari hal ini adalah system reservasi penerbangan terkomputerisasi yang ditawarkan kepada agen perjalanan oleh  perusahaan penerbangan besar. Bila sebuah agen perjalanan telah menjalankan sistem reservasi terkomputerisasi tersebut,maka mereka akan segan utnuk menggunakan sistem reservasi dari penerbangan lain.
3.Membangun sumber-sumber informasi strategis. Teknologi sistem informasi memampukan perusahaan untuk membangun sumber informasi strategis sehingga mendapat kesempatan dalam keuntungan strategis. Hal ini berarti memperoleh perangkat keras dan perangkat lunak, mengembangkan jaringan telekomunikasi, menyewa spesialis sistem informasi, dan melatih end users.


Sumber :

Komentar

Postingan populer dari blog ini

E-LEARNING

Telecommunication Internet & Wireless Technology

Informasion In Implementasion